Gangguan Transportasi di Île-de-France: Mogok SNCF dan Cuaca Salju

Hari ini, Île-de-France mengalami aksi mogok dari SNCF dan ramalan salju, mengakibatkan gangguan berarti. RER D dan garis R Transilien mungkin tidak beroperasi lebih dari satu kereta dari tiga. Cuaca yang buruk dapat memperburuk keadaan; para penumpang disarankan untuk bekerja dari rumah jika bisa.

Sebanyak semua serikat pekerja kereta api di Île-de-France serentak memprotes dalam aksi mogok, bersamaan dengan ramalan cuaca buruk berupa salju, pada hari Kamis, 21 November. Situasi ini berpotensi mengganggu perjalanan di garis Transilien dan RER, terutama pada RER D dan garis R Transilien, yang hanya beroperasi satu dari tiga kereta. Apabila memungkinkan, disarankan bagi penumpang untuk memilih bekerja dari rumah.

Aksi mogok ini terjadi sebagai respon terhadap keputusan pemerintah yang dinilai akan mendorong pemangkasan layanan SNCF. Serikat pekerja, termasuk CGT-Cheminots dan SUD-Rail, menuntut moratorium pada kebijakan pemangkasan ini serta pengaturan lebih baik mengenai waktu kerja pekerja kereta api. Apalagi, cuaca dengan peringatan oranye untuk salju dan es dapat menyulitkan lebih lanjut perjalanan di wilayah tersebut, menambah kepadatan dan kebingungan bagi para pengguna transportasi.

Hari ini di Île-de-France, aksi mogok SNCF akan menciptakan tantangan besar bagi masyarakat yang bepergian. Penumpang diharapkan bersabar dan mencari informasi terkini tentang pelayanan kereta, mengingat cuaca salju yang juga berpotensi memperburuk keadaan. Kami mendorong semua untuk memprioritaskan keselamatan dan agar mematuhi saran untuk bekerja dari rumah jika memungkinkan.

Sumber Asli: www.leparisien.fr